Kepelbagaian dalam Nutrisi Tumbuhan (Nota Biologi Bab 3: Nutrisi dalam Tumbuhan) Tingkatan 5

Tingkatan 5

Kepelbagaian dalam Nutrisi Tumbuhan | Nota Biologi Tingkatan 5 | Biologi Bab 3 | Nutrisi dalam Tumbuhan |

READ :   Pewarisan Dihibrid (Nota Biologi Bab 11 Pewarisan) Tingkatan 5

Kepelbagaian dalam Nutrisi Tumbuhan (Nota Biologi Tingkatan 5)


Tumbuhan adalah makhluk hidup yang memerlukan nutrisi untuk tumbuh dan berkembang. Namun, tidak semua tumbuhan memperoleh nutrisi dengan cara yang sama. Ada tumbuhan yang melakukan fotosintesis, ada yang karnivor, parasit, dan epifit. Kepelbagaian nutrisi tumbuhan ini memperlihatkan keanekaragaman dalam cara tumbuhan memperoleh nutrisi, dan memberikan contoh bagaimana tumbuhan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Mari kita bahas lebih lanjut.

A. Tumbuhan Karnivor

Tumbuhan karnivor adalah tumbuhan yang memperoleh sebagian nutrisinya dengan cara memangsa serangga atau hewan kecil lainnya. Namun, tumbuhan karnivor tetap melakukan fotosintesis untuk memperoleh glukosa. Contoh tumbuhan karnivor adalah periuk kera (Nepenthes sp.) dan perangkap lalat Venus (Dionae muscipula). Tumbuhan karnivor tumbuh di bukit dengan habitat miskin nitrogen dan pH tanah rendah. Daun tumbuhan karnivor disesuaikan untuk memerangkap serangga. Apabila serangga terperangkap, kelenjar di permukaan daun mengeluarkan enzim dan mencerna serangga. Produk yang dicerna, terutamanya asid amino yang kaya dengan nitrogen diserap dan diasimilasikan dalam tanaman.

B. Tumbuhan Parasit



Tumbuhan parasit adalah tumbuhan yang memperoleh nutrisinya dari tumbuhan lain. Tumbuhan parasit mempunyai akar yang diubah, yang dipanggil haustoria. Haustoria dapat menembusi tisu vaskular tumbuhan perumahnya untuk menyerap nutrien. Contoh tumbuhan parasit adalah Rafflesia sp. Tumbuhan parasit sering ditemukan di hutan-hutan yang lebat, di mana nutrisi dari tanah terbatas, sehingga tumbuhan tersebut memerlukan cara lain untuk memperoleh nutrisi.

C. Tumbuhan Epifit


Tumbuhan epifit adalah tumbuhan yang hidup menempel pada tumbuhan lain, tetapi tidak merugikan tumbuhan perumahnya. Contoh tumbuhan epifit adalah paku-pakis, paku-pakis langsuyar, dan orkid epifit. Tumbuhan epifit mempunyai akar yang diubah suai ke persekitaran yang kering dan dapat berlabuh ke tanaman inang pada batang, dahan, atau permukaan lain di mana ia tumbuh. Tumbuhan epifit juga mempunyai akar dan daun untuk menyerap mineral dan air dari air hujan. Kehadiran tumbuhan epifit memberikan nilai estetika dan keunikan dalam lingkungan hidupnya.

Penutup


Kepelbagaian nutrisi tumbuhan menunjukkan bagaimana tumbuhan dapat menyesuaikan diri dengan cara yang berbeda dalam memperoleh nutrisi. Tumbuhan karnivor, parasit, dan epifit memberikan contoh bagaimana tumbuhan dapat mengambil nutrisi dari lingkungan di sekitarnya. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap tumbuhan memainkan peran penting dalam ekosistemnya. Oleh karena itu, kita perlu menjaga keanekaragaman tumbuhan untuk menjaga keseimbangan ekosistem yang sehat.

Related posts